Bagaimana cara merawat pohon karet agar getahnya banyak? Karet (Hevea brasiliensis) adalah tanaman penghasil getah lateks alami. Tanaman karet termasuk anggota dari famili Euphorbiaceae di genus Hevea. Tanaman ini dapat tumbuh hingga mencapai 15-25 meter dan berbatang cukup besar. Pohonnya tumbuh lurus serta mempunyai percabangan yang tinggi di atas.
Daun karet terdiri atas tangkai daun utama dan tangkai anak daun. Ukuran panjang tangkai daun utamanya sekitar 3-20 cm dengan tangkai anak daun sekitar 3-10 cm. Bentuk anak daun karet tersebut adalah eliptis, panjang dengan ujung yang meruncing, serta tepinya rata dan gundul. Sedangkan biji karet berukuran besar, kulitnya keras, dan berwarna cokelat kehitaman. Pohon karet mempunyai sistem perakaran yang berjenis tunggang.
Tingkat produktivitas pohon karet dipengaruhi oleh jarak tanaman, kerapatan tanaman, dan faktor-faktor lainnya. Tingkat kepadatan/kerapatan pohon karet yang ideal berkisar antara 400-500 pohon/hektar. Akibat yang ditimbulkan jika jarak dan kerapatan tanaman tidak sesuai antara lain kerusakan mahkota tajuk oleh angin, lebih mudah terkena penyakit, pertumbuhan tanaman lebih lambat, batang tanaman berukuran kerdil, dan hasil getahnya kurang maksimal.
Penyadapan getah adalah langkah terpenting dalam membudidayakan tanaman karet. Proses ini dilakukan dengan membuka pembuluh getah pada kulit pohon sehingga getahnya cepat mengalir keluar. Kecepatan aliran getah dipengaruhi oleh kandungan cairan getah yang tersimpan di dalam kulit. Pohon karet dapat disadap untuk kali pertama ketika tingginya sudah mencapai 260 cm.
Pemupukan yang Sesuai
Proses pemupukan lahan harus dilakukan sesuai dengan anjuran dari dinas perkebunan setempat. Kenapa? Karena masing-masing daerah mempunyai kondisi alam yang berbeda-beda. Ada daerah yang kekurangan kandungan natrium, tetapi ada pula daerah yang kekurangan unsur phosphor. Pelaksanaan pemupukan sangat penting sehingga pohon karet dapat tumbuh subur dan mempunyai batang yang kuat. Hal ini juga berpengaruh besar terhadap jumlah getah yang mampu dihasilkannya.
Pemakaian Perangsang Getah
Kami merekomendasikan penggunaan perangsang alami daripada perangsang kimia, khususnya bagi Anda yang masih pemula dalam membudidayakan pohon karet. Sah-sah saja bila Anda berminat mencoba pemakaian obat perangsang getah karet buatan yang bagus. Adapun bahan alami yang dapat digunakan untuk merangsang peningkatan jumlah getah yang dihasilkan oleh tanaman karet yaitu bawang merah. Bawang merah bisa dipakai sebagai stimulator untuk meningkatkan produktivitas getah karet. Caranya adalah gunakan ekstrak bawang merah yang telah diolah sedemikian rupa untuk melumuri batang karet yang akan disadap. Kami akan membahas proses pembuatan ekstrak bawang merah ini pada artikel selanjutnya.
Penyadapan yang Tepat
Teknik yang Anda lakukan untuk menyadap getah dari pohon karet mempengaruhi secara langsung kondisi pembuluh getah pada tanaman tersebut. Bahkan kesalahan dalam menyadap bisa mengakibatkan pohon berhenti memproduksi getah. Disarankan mengerjakan proses penyadapan sekitar pukul 4-9 pagi. Mengapa semakin pagi proses penyadapan akan menghasilkan getah yang semakin banyak? Alasannya yakni tekanan turgor di dalam pohon karet di kala pagi hari masih tinggi. Tekanan turgor yang tinggi ini akan memicu keluarnya getah pohon karet dalam jumlah yang melimpah.