Trik Menanam Kemangi dengan Stek Batang

Apakah Anda ingin menanam kemangi? Sudah mencoba menanamnya berkali-kali menggunakan teknik stek batang tetapi selalu gagal? Itu tandanya ada kesalahan yang Anda lakukan, baik dalam pengadaan bibit, penanaman batang, ataupun perawatannya. Anda membutuhkan trik yang jitu agar batang kemangi yang ditanam mampu tumbuh menjadi tanaman kemangi.

Sebagian besar masyarakat Indonesia pasti sudah akrab dengan tumbuhan kemangi. Yap, daun dari tanaman ini biasanya dijadikan sebagai lalapan serta bumbu penyedap suatu masakan. Beberapa orang pun kerap mengonsumsi kemangi dengan tujuan untuk meningkatkan nafsu makan, menyembuhkan sariawan, mengobati panu, meningkatkan kesuburan, serta menghilangkan bau badan. Jadi jangan heran kalau sayur ini selalu laris manis di pasaran.

Daripada Anda membeli daun kemangi terus-menerus, lebih baik cobalah menanamnya sendiri. Secara alami, kemangi berkembang biak melalui biji. Biji tersebut tersimpan di dalam bunga. Setelah bunga kemangi mekar dan berubah warna menjadi cokelat kehitam-hitaman, bunga tersebut akan memuntahkan biji di sekeliling tanaman. Biji kemangi tersebut akan tumbuh menjadi tanaman apabila kondisi di sekitarnya mendukung untuk pertumbuhannya.

menanam-kemangi-dengan-stek-batang.jpg

Akan tetapi, Anda membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menunggu pohon kemangi berbunga dan menghasilkan biji. Solusinya Anda bisa menanam kemangi dengan stek batang. Berikut ini trik-trik selengkapnya!

Alat dan Bahan :

  • Tanaman kemangi
  • Polybag
  • Tanah
  • Pupuk kandang
  • Cutter
  • Cetok

Langkah-langkah :

  1. Siapkan tanaman kemangi yang masih segar dan kondisinya sehat. Pilih batang kemangi yang layak dijadikan sebagai bahan untuk stek batang. Ciri-cirinya yaitu batang tersebut sudah berukuran sebesar jari telunjuk, bentuknya lurus, dan mengandung kayu di dalamnya.
  2. Potonglah batang kemangi tadi menggunakan cutter dengan arah potongan menyerong. Lakukan pemotongan dengan sekali tebasan agar hasilnya rapi sehingga tidak merusak jaringan tumbuhan. Lebih baik potongan batang tersebut direndam di larutan ZPT (Zat Perangsang Tumbuh ) selama 3-5 menit untuk meningkatkan daya tumbuhnya.
  3. Sembari menunggu batang kemangi direndam di dalam larutan ZPT, Anda bisa menyiapkan media tanam. Campurkanlah tanah dan pupuk kandang dengan perbandingan 2:1 secara merata. Campuran ini lantas dimasukkan ke dalam polybag sampai terisi penuh. Disarankan memakai tanah yang agak liat agar dapat menahan air dengan baik.
  4. Buatlah lubang penanaman di tengah-tengah polybag. Caranya Anda cukup menancapkan jari telunjuk ke dalam media tanam hingga terbentuk lubang yang cukup untuk menanam batang kemangi. Tanamkan batang kemangi yang sudah disiapkan tadi ke dalam lubang penanaman. Lalu timbunlah dengan tanah di sekitarnya. Pastikan batang kemangi ini dapat berdiri tegak, kokoh, dan tidak mudah goyah.
  5. Pindahkan polybag ke tempat yang bisa mendapatkan sinar matahari secukupnya. Jagalah agar kondisi media tanam senantiasa lembab, tetapi tidak tergenangi air. Usahakan pula supaya posisi batang kemangi ini tidak berubah sedikit pun karena bisa menggagalkan pertumbuhannya. Jangan khawatir kalau batang kemangi menjadi layu dalam 1-2 minggu pertama. Tanda bahwa bibit kemangi sudah jadi ialah tanaman tampak subur dan mampu menumbuhkan tunas yang baru.