Bagaimana Cara Menyimpan Jamur agar Tahan Lama?

Anda suka memakan jamur tetapi belum mengetahui cara penyimpanannya yang benar? Jamur merupakan bahan pangan nabati yang sangat disukai oleh banyak orang karena memiliki rasa yang lezat. Tekstur jamur yang kenyal juga kerap kali membuatnya dianggap sama seperti daging. Jamur bisa diolah menjadi berbagai makanan seperti sup, keripik, rica-rica, dan sebagainya.

Namun sayangnya, jamur memiliki daya tahan yang tidak terlalu lama. Bahan pangan ini mudah sekali membusuk terutama bila terkena air. Ini dikarenakan kebanyakan jamur bersifat aktif dalam melepaskan uap air sehingga kantung penyimpanannya menjadi cepat basah karena uap air. Apabila kantung ini basah, maka jamur pun menjadi lebih gampang busuk. Lantas, bagaimana sih caranya menyimpan jamur biar daya tahannya lebih lama?

cara-menyimpan-jamur.jpg

Ikuti tips-tips dari kami sebagai berikut!

  1. Siapkan tisu yang tebal atau kain lap yang bersih dan berserat halus. Masukkan tisu/kain lap ini ke dalam plastik, lalu taruh jamur ke dalamnya. Usahakan setiap bonggol jamur dibungkus dengan tisu/kain lap untuk mencegah meningkatnya kelembaban udara di dalam plastik. Bahan pelapis ini harus Anda ganti setiap 5-7 hari sekali
  2. Jamur yang akan disimpan ke dalam kulkas juga sebaiknya dibungkus menggunakan koran. Caranya yaitu gunakan koran untuk membungkus jamur. Kemudian masukkan koran tersebut ke dalam kantung plastik. Anda bisa menyimpan jamur ini di kulkas. Dengan begini, kualitas jamur tidak akan berubah dalam waktu seminggu ke depan.
  3. Jika Anda ingin memasak jamur yang masih segar sebaiknya jamur tersebut tidak dicuci terlebih dahulu. Hindari pula mengupas lapisan kulit pada jamur tersebut. Trik ini mampu menjaga bentuk jamur dan mempertahankan aromanya. Bagaimana jika ada beberapa bagian jamur segar yang kotor? Anda bisa membersihkannya dengan air sari jeruk nipis.
  4. Jamur yang telah Anda simpan dalam waktu yang lama biasanya menyebabkan warnanya berubah menjadi gelap sehingga tampak kurang menarik. Untuk mengembalikan warna putih pada jamur tersebut, kami mempunyai kiatnya. Rebuslah air hingga mendidih, lalu tuangkan air jeruk nipis secukupnya. Setelah itu, masukkan jamur hingga seluruh bagiannya tercelup ke dalam air. Masaklah jamur ini selama 5 menit. Kemudian tiriskan airnya. Rendamlah jamur tersebut ke dalam air es sampai dingin.
  5. Saat ini, jamur pun banyak dikemas dengan metode pengeringan sehingga daya tahannya semakin lama. Misalnya seperti jamur shiitake. Sayangnya jamur ini terkadang berbau apek karena kesalahan dalam pengolahan atau penyimpanannya. Sebelum dapat memasak jamur kering ini, Anda harus merendam jamur di air hangat selama 15-30 menit. Kupas bagian jamur yang terlihat kurang bagus. Gantilah air rendaman ini selama beberapa kali hingga jernih.